Kiai Jakfar Beri Pesan Mahasiswa KKN STKQ Al-Hikam Sebelum Terjun ke Masyarakat

Karangmojo, nugeka.com – Kiai Ja’far Abdus Syakur, Pengasuh Pondok Pesantren An-Nur Srimpi, Karangmojo sekaligus Ketua MUI Karangmojo dan Mustasyar PCNU Gunungkidul menyampaikan pentingnya pendekatan dakwah yang bijak. Menurutnya, mahasiswa harus menghindari perbedaan dan menentangnya, melainkan membimbing masyarakat secara arif.

Sebelum terjun ke lapangan, ia berpesan agar mahasiswa senantias berdoa dan menyiapkan diri untuk membawa manfaat. Hal ini disampaikan saat mahasiswa KKN STKQ Al-Hikam, berkunjung di kediamannya pada Ahad (14/09/2025).

“Doakan jamaah yang akan ditemui, agar kehadiran kalian benar-benar memberi atsar dan manfaat,” pesannya.

Dalam pertemuan itu, Kiai Ja’far menekankan bahwa masyarakat Karangmojo sangat membutuhkan bimbingan rohani, khususnya dalam mendekatkan generasi muda dengan masjid dan Al-Qur’an.

Ia mengungkapkan kondisi di lapangan, di mana banyak masjid besar hanya diisi oleh segelintir jamaah, sementara remaja dan anak-anak masih jarang hadir.

“Dari sekitar dua ratus remaja yang saya temui, hanya sekitar sepuluh orang yang konsisten shalat lima waktu. Ini keprihatinan kami sebagai Ketua MUI Karangmojo,” ungkapnya.

Menurut Kiai Ja’far, kurangnya perhatian orang tua menjadi salah satu penyebab melemahnya semangat generasi muda dalam beribadah. Karena itu, ia mendorong takmir masjid untuk memberi perhatian khusus dengan membentuk seksi pembinaan remaja dan anak. Harapannya, anak-anak terbiasa melaksanakan shalat berjamaah serta merasakan nikmatnya beribadah di masjid.

Lebih lanjut, ia mengajak mahasiswa KKN agar mengambil peran strategis sebagai pejuang Al-Qur’an.

“Mudah-mudahan dari Sekolah Tinggi Kulliyyatul Qur’an Al-Hikam lahir para pejuang yang mampu membimbing umat,” pungkasnya.

Kontributor: Muhammad Agus

Editor : Imron Rosidi