Pleno Tetapkan Kiai Thohari sebagai Rois Syuriyah PCNU Gunungkidul

Wonosari, nugeka.com – Rapat Pleno Penetapan Pejabat Rais Syuriyah masa Khidmat 2021-2025 menetapkan KH Muhammad Thohari sebagai Pejabat Rais Syuriyah PCNU Gunungkidul menggantikan Drs KH Ahmad Kharis Masduqi. Penetapan ini dilaksanakan di Aula Kantor PCNU Kabupaten Gunungkidul pada Sabtu, 9 Agustus 2025.
Kiai Thohari mengatakan bahwa posisi syuriyah bukan posisi yang sakral. “Maka, besok yang biasanya tidak ‘nyucup tangan’, besok tidak perlu nyucup,” terang Kiai Thohari disambut gelak tawa peserta rapat.
Kiai Thohari mengajak pengurus Tanfidziyah lebih aktif dan meminta restu syuriyah. Ia juga mengatakan bahwa agar komunikasi lebih ditingkatkan. “Jangan sampai pengurus tidak bisa menjawab pertanyaan masyarakat karena tidak adanya komunikasi,” jelas Kiai Thohari.
Rapat pleno dipimpin oleh Katib Syuriyah PCNU Gunungkidul, Zudi Rahmanto dan diikuti oleh lebih dari 50 persen pengurus PCNU Gunungkidul.
Sekretaris PWNU DIY, Dr. Muhajir mengingat bahwa Kiai Kharis sebelum penetapan sebagai Syuriyah PCNU mengatakan, “Sedoyo kepengurusan sampun kulo lepas, kecuali NU.” Muhajir menyimpulkan bahwa Kiai Haris hanya menggunakan NU sebagai kendaraan saat wafat.
Terkait dengan organisasi, Muhajir mengatakan bahwa Jam’iyyah Nahdlatul Ulama merupakan mitra strategis pemerintah. Sebagai mitra, NU hendaknya dekat dengan pemerintah namun jangan terlalu dekat. “Jika terlalu dekat, maka akan kehilangan independensi,” terang Muhajir.
“Namun demikian, NU juga jangan terlalu jauh dengan pemerintah, karena itu juga tidak baik,” terang Muhajir.
Sebagaimana diketahui, Pejabat Rois Syuriyah PCNU Kabupaten Gunungkidul, Kiai Kharis wafat pada 20 Juli 2025. [Ant].